CHAPTER 251: (MENDIANG) WHITNEY HOUSTON YANG MENGGEMBIRAKAN DUNIA

Penyanyi perempuan terbaik sepanjang masa, Whitney Houston (1963 - 2012).[/caption]

Di antara banyak single hits mending Whitney Houston yang mendunia, saya mencatat "hanya" ada dua lagu yang menjadi pertanda awal kebintangan dan puncak performanya sebelum meninggal dunia 11 Februari 2012.

I Wanna Dance with Somebody (Who Loves Me)

[caption id="attachment_3207" align="alignright" width="300"] 

Gaya ikonik Whitney Houston di video klip "I wanna dance with somebody".[/caption]

Single pertama di album "Whitney" yang dirilis 2 Mei 1987 seakan menjadi pertanda awal kebintangan perempuan kelahiran New Jersey 9 Agustus 1963 sebagai salah satu penyanyi perempuan dengan kemampuan vokal dan menghibur terbaik di dunia.

"Saya ingin menggambarkan seseorang yang masih lajang yang berharap bisa bertemu seseorang yang spesial dalam hidupnya. Lirik lagu ini bukan menggambarkan perempuan yang ingin pergi ke disko dan berdansa. Ini tentang seseorang yang ingin berdansa dengan seseorang yang tepat di sepanjang hidupnya," kata Shannon Rubicam, salah satu penulis lirik lagu "I wanna dance with someday (who loves me)". 

Dalam video klip berdurasi 5 menit 14 detik yang disutradarai Brian Grant, Whitney yang saat itu masih berusia 24 tahun menampilkan dirinya yang sudah menjadi diva muda yang baru selesai menjalankan aksi panggung di depan banyak para penggemarnya.

Ia lantas digambarkan meninggalkan panggung, lalu dimulailah lirik lagu "I wanna dance with someday (who loves me)" dinyanyikan. Salah satu hal yang paling ikonik di video klip yang tidak akan terlupakan adalah baju terusan seksi berwarna ungu yang dipakai Whitney, plus rambut keriting panjang berwarna pirang yang diikat ke atas.

Irama musik pun ringan namun cukup menghentak untuk menciptakan keriangan bagi setiap penonton dan penggemar "teman sekampung" superband Bon Jovi ini. Apalagi beberapa penari latar beberapa pria silih berganti memperkuat kesan jika ini adalah lagu yang menyampaikan pesan kegembiraan dan rasa optimis akan hidup.

Kesan keriangan juga ditunjukkan Brian Grant dengan pemilihan warna - warna ceria dan pergantian scene yang cukup cepat serta energik.

Ekspresi wajah Whitney pun masih nampak segar di klip ini, seolah menandakan karpet merah kebintangannya masih membentang panjang. Ya, Whitney seolah ingin menunjukkan pesan jika ia baru saja akan memulai perjalanan kebintangannya.

Hal ini pun seolah ditangkap dengan baik oleh Brian. Di akhir video klik, Whitney yang nampak anggun dan berkelas setelah turun dari sedan, malah memutuskan berlari seakan ingin menanggalkan kesan formal.

Ya, di sini Whitney masih belum banyak diberitakan soal permasalah hidup khususnya soal rumah tangganya dengan Bobby Brown dan kecanduannya dengan obat-obatan terlarang. Masih seorang dara muda yang masih optimis dan segar mengejar cinta dan cita...

I Will Always Love You

[caption id="attachment_3208" align="alignright" width="300"]

I will always love you, Whitney Houston. #TheBestEver #FemaleSinger[/caption]

Lima tahun berselang (1992), Whitney Houston yang sudah berusia 29 tahun menyanyikan ulang (remake) lagu yang dipopulerkan Dolly Parton pada tahun 1973 yang berjudul "I will always love you".

Lagu ini dinyanyikan Whitney juga sebagai ost film "The Bodyguard" (1992) yang dibintanginya bersama aktor ganteng Kevin Costner.

Berbeda dengan R&B a la "I wanna dance with someday (who loves me)" yang menunjukkan keriangan dan optimisme, nuansa R&B di "I will always love you" versi Whitney lebih bernuansa balada atau kisah yang mengharukan.

Lagu ini juga seakan menjadi pertanda puncak kebintangannya. Ya, Whitney memang masih terus bernyanyi dan menciptakan hits setelah lagu ini, tapi lihatlah tatapan nanar matanya yang begitu penuh penghayatan sejak awal lirik dinyanyikan.

Video klip yang berdurasi 4:34 itu juga seolah menjadi representasi kehidupan nyata Whitney setelah menikah dengan Bobby Brown pada 18 Juli 1992, lalu selang beberapa bulan kemudian pada 4 Maret 1993 putri semata wayang mereka Bobbi Kristina lahir.

Sebagaimana banyak dipublikasikan pernikahan ini justru tidak membawa ketenangan dalam kehidupan Whitney. Sang suami beberapa kali harus berurusan dengan hukum dan masuk penjara.

Film The Bodyguard sendiri berhasil meraih sukses besar dengan pendapatan dikabarkan mencapai US$ 410 juta dari seluruh dunia. Album lagu "The Bodyguard" juga berhasil mengantarkan Whitney berhasil meraih tiga penghargaan Grammy pada tahun 1994, termasuk dua penghargaan paling bergengsi "Album of the Year" dan "Record of the Year.

Perhatikan setelah menit ke-3 di video klip tersebut, ada adegan dimana Whitney menutup mata dan saat dia membuka mata dirinya telah berpindah dari sebuah ruang ke alam terbuka dengan nuansa salju, pepohonan yang tinggi, danau yang indah serta langit biru seiring suaranya yang begitu indah mengalun tinggi membuat bulu kuduk seketika merinding kagum..

Ya, seperti setitik air mata di kedua ujung matanya, Whitney pun mengeluarkan lirik pamungkas di lagu tersebut, "And I will always love you, I will always love you..."

Terima kasih telah pernah menghibur dunia dengan suaramu yang sangat indah, Whitney..., "And I will always love you, I will always love you..."

Bogor, 28 Mei 2017